panelarrow

Minggu, 15 November 2015

Gerhana

Di zaman Nabi Muhammad saw,sebuah gerhana matahari terjadi..
Kala itu orang orang berkata. "Gerhana matahari ini terjadi karena kematian Ibrahim, putra Rasulullah Saw"
Karena orang orang zaman dahulu ada yang menjadikan Matahari sebagai dewa yang dipuja puja dan diibadahi..
mereka percaya bahwa gerhana matahari terjadi karena seorang yang hebat telah meninggal..
Gerhana adalah tanda kekalahan dalam perang, matinya seorang raja, atau jatuhnya kerajaan,..
Andai Rasulullah saw ingin mencari ketenaran, kekayaan, dan kekuasaan..
Andai saja beliau ingin dipuji dan disanjung bahwa kematian putranya menyebabkan gerhana matahari,
Maka, tentu beliau akan diam saja.. membiarkan orang orang mengagungkan dirinya..
Tapi..
Sang Nabi tidak mau mereka melakukan kesalahan..
beliau ingin umat yang mempunyai iman yang kokoh..
Hingga beliau bersabda,
إن الشمس والقمر آيتان من آيات الله، لا ينكسفان لموت أحد ولا لحياته، فإذا رأيتموها فادعوا الله وصلوا حتى ينجلي
"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda tanda kekuasaan Allah, Gerhana tidak terjadi karena kematian atau kelahiran siapapun.
Ketika hal itu terjadi, maka shalat dan berdo'alah sampai gerhana mereda/ hilang"

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Recent Posts

Sample Text

Pages

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

Text Widget

Labels

Mahasiswa Al Azhar- Cairo-Mesir

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Unordered List

Pages - Menu

Copyright © Cahaya Perjalanan | Powered by Blogger
Design by AnarielDesign | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com